BAHASA PALEMBANG

-

 

Kosakata Bahasa Palembang

Pe lah/ Payolah = Ayo

Awak = Anda

Datuk/yai, yek = Kakek

Abah = Ayah

Ebok/ emak = Ibu

Adek/dindo = Adik

Kakak/kando = Kakak laki-laki

Ayuk = Kakak Perempuan

Bikcik/bibik = Bibi

Mangcik/Mamang = Paman

Lanang = Laki-laki

Betino = Perempuan

Baseng = Terserah

Asak = Asalkan

Bae = Saja

Balak = Masalah

Balek = Pulang

Balen = Ulang

Basa = Gawat

Berejo = Bersusah-susah

Cak mano ni = Bagaimana ini

Cak itula = Ya begitulah

Dak papo = Tidak apa-apa

Dak katek = Tidak ada

Dewekan = Sendirian

Dulur = Kerabat

Galo = Semua

Galak = Pengen/Suka

Gancang = Cepat

Enjuk = Beri

Idak = Tidak

Igo = Terlalu

Kacek= Selisih

Kagek = Nanti

Klepeh = Dompet

Sudah = Sudem

Laju = Terus

Lanjakke = Teruskan

Lum = Belum

Madak'i = Masa sih

Mak ini ari = Hari ini

Melok = Ikut

Nian = Sangat

Ngibak'i = Peduli Sangat

Pacak = Bisa

Payo = Ayo

Pecak = Seperti

Prei = Libur

Semekuk = Berbentuk

Sedenget = Sebentar

Tula = Itulah

Ucak-ucak = Main-main

Gecakan = Mainan

Nianan = Benaran

Wong = Orang

#BelajarBahasaPalembang
#WonderfulSouthernSumatra

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SUKU MELAYU BESEMAH

-
Gambar
 MELAYU BESEMAH Suku Besemah  ( KBBI :  suku Basemah ) [1]  atau  suku Melayu Pasemah / Pesemah  adalah suku bangsa yang mendiami wilayah  Kota Pagaralam ,  kabupaten Empat Lawang ,  kabupaten Lahat ,  Ogan Komering Ulu , dan Muara Enim. Suku ini secara umum bermukim di sekitar kawasan gunung berapi yang masih aktif,  gunung Dempo . Suku bangsa ini juga banyak yang merantau ke daerah-daerah di  Provinsi Bengkulu . Suku Melayu Besemah merupakan dua dari 2 suku pokok yang ada di sumatera Selatan yaitu suku Melayu & Komering. Dua suku ini adalah suku asli yang berasal dan sudah ratusan tahun tinggal di Sumatera Selatan. Source :  https://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Besemah
Baca selengkapnya

Pepaya bahasa daerah

-
Gambar
Bahasa Inggris : Papaya. Bahasa Indonesia : Pepaya. Bahasa Melayu : Betik. Bahasa Palembang : Kates. Bahasa Ogan : Senjiwe. Bahasa Besemah : Sangsile. Bahasa Lintang : Sangsilo, Gedang. Bahasa Musi : Gedang. Bahasa Komering : Punti Kayu. Bahasa Ranau / Lampung : Gedang. Bahasa Haji : Sangkayu. Bahasa Kaur : Sengkayu. Bahasa Kerinci Siulak : Sapilo. Bahasa Serawai : Keliki, Sengsilau, Sangsilo. Bahasa Jawa : Gandhul, Kates. Bahasa Sunda : Gedang. Bahasa Bali / Sasak : Gedang. Bahasa Tagalog : Kepayas.
Baca selengkapnya

Palembang Malay Language

-
Palembang language Palembang, also known as Palembang Malay (Baso Melayu Palembang), or Musi, is a Malayic language primarily spoken in about two thirds of South Sumatra Province in Indonesia, especially along the Musi River. It consists of two separate but mutually intelligible dialect chains: Musi and Palembang. The Palembang dialect is a koine that was born in Palembang, the capital city of South Sumatra. It has become a lingua franca throughout major population centers in the province, and is often used polyglossically with Indonesian and other regional languages and dialects in the area. Since parts of South Sumatra used to be under direct Javanese rule for quite a long time, the speech varieties of Palembang and its surrounding area are significantly influenced by Javanese, down to their core vocabularies. Level The Palembang language has two levels, namely Baso Pelembang Alus or Bebaso (Polite) and Baso Pelembang Sari-sari (Colloquially). Baso Pelembang Alus is used in con...
Baca selengkapnya